Semua mata pecinta sepakbola menuju ke striker Manchester United, Wayne Rooney, saat terpilih sebagai eksekutor penalti melawan Blackburn Rovers, Sabtu 14 Mei 2011. Pasalnya, satu gol dari MU akan menyamakan skor menjadi 1-1 sekaligus menghantar gelar Liga Inggris musim 2010-11.
Hasil imbang membuat poin Setan Merah tak lagi terkejar oleh Chelsea maupun Arsenal di peringkat dua dan tiga. Namun, proses gol penalti itu ternyata membuat Rooney gugup. Selain karena wasit Philip Dowd yang harus berdiskusi dulu dengan asistennya, gol itu juga menentukan sejarah MU di persepakbolaan Inggris.
"Saya ketakutan karena wasit terlalu lama mengambil keputusan untuk memberikannya. Saya harus menguatkan diri, tapi saya sudah berlatih sepanjang minggu," kata Rooney seperti dilansir dari Sky Sports.
Rooney akhirnya sukses mengeksekusi tendangan itu dan mempersembahkan gelar ke-19 buat MU. Jumlah gelar ini melompati koleksi gelar Liverpool yang sudah 18 kali menggondol gelar Liga Inggris. Buat Rooney yang lahir sebagai pecinta Everton -klub rival sekota Liverpool- gelar ini terasa sangat luar biasa.
"Bagi saya secara personal, sebagai fans Everton, bisa menang gelar ke 19 adalah istimewa," ujar Rooney lagi.
sumber:http://bola.vivanews.com
Tidak ada komentar:
Posting Komentar